Cara Memperbaiki Baterai hp yang Sudah Ngedrop
Dketik.com-Hp pintar sudah menjadi komponen penting bagi kehidupan kita untuk menunjang segala aktivitas dari bersosialisasi hingga untuk berbisnis, namun sayangnya masalah yang sering dialami oleh pengguna hp seperti hp android adalah baterai sering ngedrop. Tentunya hp yang sudah ngedrop maka akan menggangu segala aktivitas hp kita, terlebih lagi hp saat ini sudah menggunakan baterai tanam sehingga untuk memperbaiki-nya atau mengganti dengan baterai baru harus dibantu oleh ahlinya.
Hal yang wajar apabila baterai hp sudah digunakan cukup lama sehingga baterai cepat habis saat digunakan, mengingat baterai sendiri akan menurun sering berjalannya waktu, selain itu perilaku penggunaan hp yang kurang baik akan berakibat pada performa baterai itu sendiri.
Biasanya selain ditandai baterai hp yang cepat habis, baterai yang sudah rusak bisa ditandai dari bentuk fisiknya misalnya kembung, keadaan ini memang harus ada penanganan tersendiri, akan tetapi hal yang unik pernah terjadi, yaitu baterai seperti bocor padahal dilihat dari fikik masih bagus alias tidak kembung akan tetapi pada saat digunakan tiba-tiba habis begitus saja hingga baterai 0%.
Namun sejauh ini kendala tersbut bisa ditangani dengan melakukan kalibrasi, kalibrasi sendiri bisa dilakukan dengan manual dan dengan bantuan aplikasi. apabila menggunakan bantuan aplikasi maka hp anda harus melewati tahap Root lebih dahulu, mengingat root sendiri bisa beresiko menghilangkan garansi hp anda.
Cara Memperbaiki baterai hp yang sudah ngedrop
Hp android jika dibandingkan dengan hp jaman dahulu tingkat tahan lama tentunya jauh lebih tahan lama baterai hp jaman dahulu, hal ini bukan berati baterai hp android saat ini kurang bagus melainkan karena teknologi yang digunakan dan fitur yang lengkap ini sehinggan membutuhkan daya baterai yang tidak sedikit.
Terlepas dari persoalan tersebut kemudian muncul beberapa masalah hp yang mudah habis secara tidak wajar, hal ini biasanya pada saat baterai menunjukan diatas 50% kemudian mati tiba-tiba, jika hal ini terjadi maka langkah awal yang dilakukan adalah sebagai berikut:
A. Melakuang pengecekan Fisik
Perubahan Fisik yang terjadi apabila baterai sudah tidak mampu untuk menampung daya dengan maksimal adalah baterai berbentuk kembung dan adapula fisiknya tidak terjadi perubahan, jika hal ini sudah terjadi maka alternatif yang tepat adalah dengan memperbaiki dari sisi baterainya atau membeli dengan baterai yang baru,
Akan tetapi untuk ponsel dengan tipe baterai tanam maka tidak bisa dilakukan pengecekan langsung terkecuali harus melakukan bongkar casing oleh ahlinya, jika tipe baterai-nya adalah tanam langkah ini bisa diskip saja karena tidak bisa dilakukan pengecekan sendiri. atau jika memang anda bisa melakukan pengecekannya sendiri maka akan lebih baik
Sebenarnya Pengecekan Fisik sebisa mungkin tidak dilakukan agar nantinya penangananya tidak sampai pada tahap kalibrasi dengan bantuan Aplikasi, hal ini dikarenan kebanyakan aplikasi untuk megnkalibrasi baterai maka ponsel tersebut harus di-Root lebih dulu, walaupun ada beberapa aplikasi yang tidak mengharuskan untuk proses root lebih dulu.
B. Kalibrasi Baterai
Kalibarasi baterai diyakini oleh banyak pengguna hp android mampu untuk mengatasi baterai yang sudah bocor, baterai yang suka ngedrop ini sering dialami oleh banyak pengguna hp android, terlepas dari itu untuk cara meng-kalibrasi hp android terdapat dua cara yaitu dengan cara manual alias tanpa bantuan aplikasi dan dengan bantuan aplikasi:
1. Kalibibarasi tanpa bantuan Aplikasi
Kalibarasi tanpa bantuan aplikasi ini dilakukan dengan cara manual, sehingga prosesnya membutuhkan waktu yang lama hingga hitungan jam, akan tetapi proses ini aman untuk dilakukan sehingga tidak berdampak buruk terhadap hp kita. Proses kalibrasi ini bisa dilakukan dengan dua cara yang berbeda:
a. Kalibarasi Versi pertama
- Kosongkan Baterai hingga 0%
- Cas hp hingga 100% dengan keadaan hp nonaktif
- Kosongkan Baterai kembali hingga 0%
- Cas kembali hp hingga 100% dengan hp kondisi aktif
- Nonaktifkan hp dan cas kembali meskipun sudah 100%
- Kemudian hidupkan hp dan gunakan seperti biasanya
b. Kalibrasi Versi Kedua
- Isi baterai hingga 100% dalam keadaan hp hidup
- Nonaktifkan hp dalam Keadaan mengisi Baterai
- Diamkan selama 1 s/d 2 jam
- Nyalakan hp dengan kondisi kabel pengisian masih tersambung
- Pada saat hp menyala silahkan cabut kabel pengsis daya
- Kosongkan baterai hingga 0% dan diamkan selama 15 menit
- Lakukan pengisian daya hingga 100% dalam keadaan hp nonaktif'
- Nyalakan kembali hp dengan kabel pengisian daya masih tersambung
- Jika sudah dipastikan ponsel sudah aktif silahkan dicabut kebel pengisian daya-nya
Untuk kedua cara kalibrasi manual ini bisa dipilih salah satunya, atau bisa menerapkannya satu persatu apabila cara yang pertama tidak memberikan perubahan dari kedalanya. dan untuk kedua cara tersebut tidak memiliki dampak buruk pada hp kita, sehingga aman untuk diterapkan.
2. Kalibrasi dengan Bantuan Aplikasi
Apabila kalibarasi secara manual tidak membuahkan hasil maka langkah selanjutnya dengan bantuan aplikasi, namun mengingat apabila kalibarasi tersebut dibantu dengan aplikasi maka hp dalam keadaan sudah di- Root.
Terlebih jika ponsel sudah melewati tahap Root maka Garansi ponsel tersbut akan hilang, oleh karenanya pentingnya untuk melakukan pengecekan fisik baterai untuk menghindari tindakan root, apabila sejak pertama pengecekan bisa disimpulkan kerusahakan ada pada baterai maka bisa dilakukan tindakan lain seperti memperbaiki atau mengganti baterai dengan yang baru.
Akan tetapi ada bebeapa aplikasi seperti Advanced Battery Calibrator bisa menjadi pilihan yang tepat untuk kalibarasi barterai, karena aplikasi ini tidak mengharuskan untuk Root Ponsel lebih dulu sebelumg menggunakannya
Untuk aplikasi untuk meng-kalibrasi baterai bisa ditemuakan di Toko aplikasi seperti Google Play, tentunya aplikasi ini bersifat gratis meskipun versi berbayar juga tersedia, namun menggunakna versi gratis sudah bisa membantu mengkalibrasi baterai hp.
- Install aplikasi Advanced Battery Calibrator
- Nyalakan data seluler
- Buka Aplikasi dan pilih Calibrate
- Silahkan mengikuti intruksinya
- Pilih tanpa Root
- Tunggu Proses kalibrasinya hingga selesai
Kesimpulan
cara memperbaiki baterai hp yang sudah ngedrop dan sudah bocor yaitu dengan melakukan pengecekan fisiknya lebih dahulu, apabila memang kendala ada pada baterai-nya, maka bisa memperbaiki dari baterai tersebut.
Hal ini dilakuka agar bisa menghindari Kalibarasi dengan bantuan aplikasi, karean kebanyakan aplikasi untuk meng-kalibrasi baterai hp harus melewati tahap root lebih dulu, meskipun tidak semua aplikasi seperti itu Karena tindakan root ini bsia menghilangkan garansi baterai.
Namun apabila memang dari pengecekan fisik baterai normal tidak ada masalah misalnya fisik baterai tidak kembung maka untuk memperbaiki kendalanya tersebut dengan cara meng-kalibrasi baterai-nya, kalibrasi sejauh ini sudah diyakini oleh banyak pengguna ponsel untuk menangani kendala baterai yang sudah ngedrop
.